S&P 500

Ulasan pasar untuk 25 Oktober 2022

Pasar AS bergerak lebih tinggi.

Indeks-indeks utama AS pada pembukaan pekan ini: Dow Jones menambah 1,3%, S&P 500 naik 1,2%.

S&P 500: 3.797. Rentang trading: 3.750 - 3.850.

Kalender makroekonomi hari Senin tidak memiliki perilisan berita penting. Menurut laporan IHS Markit, indeks aktivitas industri jasa dan manufaktur ternyata di bawah angka 50 dan di bawah perkiraan. Ini menandakan penurunan dalam aktivitas. Sektor jasa yang paling menderita, indeks tersebut turun ke 46,6.

Kemarin, imbal hasil pada obligasi Treasury 10 tahun naik ke 4,3% tapi kemudian kembali ke 4,2%.

9 dari 11 sektor pasar melaju kemarin. Perusahaan obat-obatan berada di antara para pemimpin, sementara perusahaan komoditas menjadi saham dengan performa terburuk. Saham-saham Tiongkok turun di tengah konsolidasi kekuatan Xi Jinping.

Rishi Sunak akan menjadi perdana menteri Inggris berikutnya.

Laporan pra pasar Selasa: General Motors (GM), Valero Energy (VLO), Centene (CNC), UPS (UPS), Sherwin-Williams (SHW), PulteGroup (PHM), Haliburton (HAL), General Electric (GE) , Raytheon Technologies (RTX) , Biogen (BIIB), Coca-Cola (KO), dan 3M (MMM).

Sementara untuk statistik penting hari ini, trader mungkin akan memperhatikan indeks sentimen konsumen untuk bulan Oktober, yang diperkirakan turun ke 105 dari 108.

Sejak awal tahun, Dow Jones Industrial Index merosot 13%, S&P 500 turun hingga 20%, NASDAQ Composite kolaps hingga 30%.

Yuan Tiongkok merosot ke level terendah 2008 melawan dolar AS. Indeks dolar stabil dan diperdagangkan di kisaran 112.

Sebaliknya, euro berangsur naik karena didukung oleh kenaikan suku bunga ECB yang akan datang. Menurut perkiraan, regulator itu akan menaikkan suku bunga acuannya 75 basis poin pada hari Kamis.

Pasar energi: minyak mentah Brent naik sekitar $1 menjadi 93,30.

Harga gas alam di Eropa turun di bawah $1.000 ke $985 per 1000 meter kubik.

Pada umumnya, situasi pasar cukup tenang. Saham-saham AS kemungkinan akan bergerak lebih tinggi, tapi mereka masih berada di bawah tekanan kuat dari ekspektasi kenaikan suku bunga Fed. Para pelaku pasar menunggu berita penting dirilis pada akhir pekan.