08.06.202319:10:00UTC+00Melonggarnya Kekhawatiran Suku Bunga Berkontribusi Terhadap Reversal Treasury

Setelah pergerakan turun sebelumnya, treasury menunjukkan pembalikkan signifikan selama sesi perdagangan pada hari Kamis. Harga obligasi naik jauh dari posisi terendah awal dan dengan kuat memasuki wilayah positif. Selanjutnya, imbal hasil tenor sepuluh tahun, yang bergerak berlawanan dengan harganya, turun 7,0 basis poin menjadi 3,714 persen setelah mencapai level tertinggi 3,821 persen. Reversal treasury terjadi setelah rilis laporan Departemen Tenaga Kerja yang menunjukkan lonjakan klaim pengangguran mingguan, yang membantu meredakan kekhawatiran atas prospek suku bunga. Departemen Tenaga Kerja menyatakan klaim pengangguran awal naik menjadi 261.000 dalam pekan yang berakhir 3 Juni, meningkat 28.000 dari tingkat revisi minggu sebelumnya di 233.000. Para ekonom memperkirakan klaim pengangguran naik tipis menjadi 235.000 dari 232.000 yang awalnya dilaporkan untuk minggu sebelumnya. Dengan kenaikan yang jauh lebih besar dari ekspektasi, klaim pengangguran mencapai level tertinggi sejak mencapai 264.000 pada pekan yang berakhir 30 Oktober 2021. Sementara para ekonom mencatat klaim pengangguran dapat bergejolak di sekitar hari libur seperti Memorial Day, data tersebut tampaknya telah menambah optimisme terkait penghentian kenaikan suku bunga Federal Reserve minggu depan. The Fed, yang sebelumnya memperingatkan dampak pengetatan pasar tenaga kerja, akan mengumumkan keputusan kebijakan moneter terbaru Rabu depan. Kurangnya data ekonomi utama AS dapat menyebabkan aktivitas perdagangan yang ringan pada hari Jumat, karena para trader menantikan rapat Fed dan data inflasi minggu depan.