S&P 500

Kemarin, pasar saham AS naik ke level rekor pada data ekonomi yang kuat. Dow naik 0,9%, sementara itu indeks utama lainnya naik 0,3%.

China menunjukkan statistik ekonomi yang kuat. Minyak menemui resistance dibawah level tinggi satu tahun.

Januari hingga April, impor minyak dan gas China masing-masing naik 7,2% dan 22,4%.

Omset perdagangan AS-China naik 61,8% di bulan April, menjadi $221 miliar. PMI jasa China naik menjadi 56,4.

Emas naik diatas $1,8ribu per ons terkait dolar AS yang lebih lemah.

Ulasan pagi dari pasar saham Asia. Saham Jepang naik 0,2%, China kehilangan 1% meskipun terdapat data ekonomi yang kuat.

COVID-19 diseluruh dunia: gelombang ketiga masih pada puncaknya dan tidak diperkirakan akan melonggarkan cengkeramannya dalam waktu dekat. India mencatat 415 ribu infeksi baru kemarin, terhitung hampir setengah dari kasus virus korona yang dilaporkan di seluruh dunia (855 ribu). Kemarin, beberapa 4K orang meninggal karena infeksi di India. Korban tewas COVID-19 Brasil dan AS dalam sehari masing-masing mencapai 2.5K dan 860.

Perancis melaporkan 22 ribu kasus COVID-19 baru. di Jerman, 17 ribu orang terinfeksi.

BENT naik 0,4% menjadi 68,50. Harga diperkirakan akan berada dalam kisaran 67.00–69.00. Harga saat ini naik namun telah menemui resistance di dekat level 71.

WTI naik 0,5% menjadi 65,00. Harga kemungkinan ada dalam kisaran 64-66.