Di sesi Eropa, Minyak Mentah (WTI – CL) diperdagangkan di 103,40 setelah mencapai level terendah 101,53. Saat ini harga melambung dan kemungkinan akan terus naik hingga mencapai 21 SMA yang berada di 113,64.

Di sisi lain, kami telah melihat bahwa sejak 18 Februari minyak mentah telah membentuk saluran tren naik. Kali ini, bagian bawah saluran bertepatan dengan level psikologis $100. Lambungan teknikal di sekitar area ini dapat memberikan peluang untuk membeli minyak mentah dalam beberapa jam mendatang.

Penutupan harian di bawah 0/8 Murray dan penembusan tajam saluran naik dapat melanjutkan pergerakan bearish menuju EMA 200 yang berada di $93,86.

Setelah WTI memuncak di 120,87, terdapat koreksi teknikal kuat dari harga hampir $20, yang berada di bawah tekanan ke bawah dan dipengaruhi oleh sentimen negatif di pasar ekuitas dan kekhawatiran kemungkinan resesi.

Kekhawatiran tentang keadaan ekonomi global mendorong pasar ekuitas ke penurunan yang signifikan dan meningkatkan aset safe-haven seperti Treasuries. Saham-saham besar turun seperti yang tercermin dalam indeks utama. Akibatnya, minyak mentah turun karena berkorelasi dengan pasar saham.

Rencana trading kami untuk beberapa jam ke depan adalah membeli minyak mentah di atas 103,00 dengan target di 7/8 Murray di 106,25 di 2/8 Murray di 112,50. Atau, kita dapat membeli jika terjadi rebound dari sekitar level $100,00.