Grafik M5 pada EUR/USD
EUR/USD memulai koreksi bearish yang telah saya katakan sejak lama. Tentu saja, terlalu dini untuk menyimpulkan bahwa penurunan akan kuat dan dapat memakan waktu lama, namun kemarin pasangan ini membuat langkah besar menuju skenario ini. Saya telah menyebutkan koreksi yang kuat sejak 3 pekan lalu, namun tidak ada sinyal jual pada grafik yang lebih tinggi, dan pasar terus membeli pasangan bahkan ketika tidak ada alasan untuk melakukannya. Satu-satunya data makro dari kemarin yang dapat saya sebutkan adalah data tentang inflasi Jerman dan aktivitas manufaktur AS. Inflasi Jerman turun dari 10% menjadi 8,6% sementara CPI telah turun dari 47,7 menjadi 46,2. Tidak mungkin euro turun karena laporan-laporan ini.
Akan tetapi, gambaran teknikal kemarin cukup menyenangkan. Di awal sesi Eropa, terdapat sinyal jual di dekat indikator Ichimoku, kemudian harga melewati 1,0581 dan turun sekitar 50 pips. Sayangnya, harga gagal mencapai level target berikutnya di 1,0485, namun tidak ada sinyal beli pada siang hari. Oleh karena itu, kesepakatan harus ditutup secara manual mendekati malam hari dengan keuntungan sekitar 80 pips.
Laporan COT
Laporan COT untuk euro dalam beberapa bulan terakhir telah benar-benar konsisten dengan apa yang terjadi di pasar. Anda dapat melihat dengan jelas pada grafik bahwa posisi bersih dari para pemain besar (indikator kedua) telah tumbuh sejak awal September. Sekitar waktu yang sama, euro mulai tumbuh. Pada saat ini, posisi bersih dari trader non-komersial telah bullish dan menguat hampir setiap pekan, namun ini merupakan nilai yang agak tinggi yang memungkinkan kita untuk berasumsi bahwa pergerakan ke atas akan segera berakhir. Terlebih lagi, garis hijau dan merah dari indikator pertama telah bergerak berjauhan satu sama lain, yang selalu berarti akhir dari trend. Selama periode tersebut, trader non-komersial membuka 2.700 posisi beli, sementara jumlah posisi jual turun sebesar 1.100. Oleh karena itu, posisi bersih naik sebesar 3.800. Jumlah posisi beli adalah 146.000 lebih tinggi dari jumlah posisi jual yang dibuka oleh trader non-komersial. Jadi, pertanyaannya saat ini adalah berapa lama para pemain besar akan menaikkan posisi beli mereka? Selain itu, dari sudut pandang teknikal, koreksi bearish seharusnya sudah dimulai sejak lama. Menurut pendapat saya, proses ini tidak dapat berlanjut selama 2 atau 3 bulan lagi. Bahkan indikator posisi bersih menunjukkan bahwa kita perlu "membongkar" sedikit, artinya, mengoreksi. Jumlah keseluruhan order jual melebihi jumlah order beli sebesar 41.000 (685.000 vs. 644.000).
Grafik H1 pada EUR/USD
EUR/USD melanjutkan pergerakan ke bawah pada grafik satu jam, dan berakhir di bawah saluran horizontal, di mana ia menghabiskan beberapa pekan. Saya memperkirakan euro akan turun lebih lanjut, yang hanya dapat dicegah oleh data AS hari Jumat. Akan tetapi, saya percaya bahwa meskipun mereka ternyata lemah, dalam jangka menengah dolar AS masih akan menunjukkan pertumbuhan. Euro telah naik terlalu banyak dan tanpa alasan sama sekali selama beberapa bulan terakhir, koreksi diperlukan. Pada hari Rabu, pasangan ini dapat diperdagangkan pada level-level berikut: 1,0269, 1,0340-1,0366, 1,0485, 1,0581, 1,0658-1,0669, dan juga garis Senkou Span B (1,0623) dan Kijun Sen (1,0616). Garis-garis indikator Ichimoku dapat bergerak pada siang hari, yang harus dipertimbangkan ketika menentukan sinyal trading. Ada juga level support dan resistance, namun sinyal tidak terbentuk di dekat level ini. Lambungan dan penembusan level extrem dan garis dapat bertindak sebagai sinyal. Jangan lupa tentang order stop loss, jika harga mencakup 15 pips ke arah yang benar. Hal tersebut akan melindungi Anda dari kemungkinan kerugian jika terjadi sinyal palsu. Pada tanggal 4 Januari, indeks aktivitas manufaktur ISM untuk Desember akan dirilis di AS, diikuti oleh risalah Federal Reserve beberapa menit kemudian di malam hari. Saya tidak memperkirakan pasar akan menunjukkan reaksi yang signifikan terhadap risalah, namun indeks ISM mungkin akan memprovokasi jika nilainya jauh berbeda dari perkiraan.
Apa yang kita lihat pada grafik trading:
Level harga support dan resistance adalah garis merah tebal, di dekat di mana pergerakan dapat berakhir. Mereka bukan sumber sinyal trading.
Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator ichimoku, ditransfer ke kerangka waktu per jam dari yang 4 jam. Mereka merupakan garis yang kuat.
Level ekstrem merupakan garis merah dari mana harga melambung sebelumnya. Mereka merupakan sumber sinyal trading.
Garis kuning adalah garis tren, saluran, dan pola teknikal lainnya.
Indikator 1 pada grafik COT merupakan ukuran posisi net dari setiap kategori trader.
Indikator 2 pada grafik COT merupakan ukuran posisi net untuk grup non-komersial.
