empty
 
 
01.09.2022 10:26 AM
Dolar yang "pekerja keras": Penguatan penurunan euro dan dalam mengantisipasi data positif mengenai ketenagakerjaan di AS

This image is no longer relevant

Mata uang AS dalam ketegangan sebelum perilisan laporan pasar tenaga kerja AS, terlepas dari keunggulan terhadap mata uang Eropa. Pada waktu yang sama, EUR tidak berupaya untuk naik dan mengejar.

Saat ini, tren penurunan menguasai pasar, menarik mata uang Amerika dan Eropa ke dalam sentimen pesimis. Menurut para ekonom di Commerzbank, penguatan jangka panjang pasar buruh AS memberikan dukungan besar bagi greenback. Para pakar menyamakan pasar buruh yang kuat dengan pertumbuhan dolar.

Menurut estimasi awal, tren positif dalam USD akan berlanjut selama Federal Reserve mengikuti kebijakan moneter yang ketat. Situasi ini menguntungkan mata uang AS, tapi mengganggu posisi mata uang Eropa. Pasangan EUR/USD diperdagangkan di 1,0012 pada Kamis pagi, 1 September, dengan mencoba untuk keluar dari kisaran ini. Pada waktu yang sama, para analis menyoroti probabilitas tinggi EUR/USD bergerak menuju paritas.

This image is no longer relevant

Greenback turun tipis pada Rabu malam, 31 Agustus, setelah perilisan statistik makro pada pasar buruh AS, tapi setelahnya memenangkan kembali kekalahan jangka pendek. Pekerjaan sektor swasta AS naik 132.000 bulan lalu, menurut firma analis Automatic Data Processing (ADP). Klaim tunjangan awal di AS melonjak ke 248.000 pada hari Jumat, menurut perkiraan awal. Data mengenai pengangguran di negara itu akan dirilis pada 2 September. Para pakar memperkirakan indikator ini akan tetap di level bulan Juli (3,5%) dan meningkatkan jumlah lapangan kerja dalam sektor non agrikultur negara itu.

Banyak ahli strategi mata uang mengandalkan data ketenagakerjaan AS yang kuat dan penurunan pengangguran. Mereka menganggap indikator-indikator ini sebagai yang paling penting untuk Fed dan kebijakan moneter masa depannya. Namun, sebagian ahli berpendapat bahwa indikator kunci untuk bank sentral adalah tingkat gaji. Mengingat bahwa Ketua Fed Jerome Powell dan anggota FOMC lainnya mengandalkan "pendinginan" pasar buruh nasional. Perwakilan Fed mencoba untuk menghindari situasi dimana pertumbuhan upah memicu babak baru inflasi. Dalam situasi seperti itu, kenaikan dalam sejumlah lowongan pekerjaan yang tercatat pada bulan Agustus adalah sinyal negatif untuk bank sentral.

Karena situasi ini, mata uang Eropa ingin menjaga keseimbangan dan keluar dari celah harga. Namun, upayanya dibalas dengan ledakan pemulihan yang jarang terjadi, dan setelahnya penurunan. Yang semakin memperburuk keadaan adalah ketidakpastian mengenai langkah ECB selanjutnya pada suku bunga. Menurut ekonom Nordea, pekan depan bank sentral itu akan menaikkan suku bunga sebesar 75 basis poin. Bank percaya bahwa bahkan perkiraan yang negatif untuk pertumbuhan ekonomi di kawasan itu tidak akan berpengaruh pada hal ini.

Saat ini, tingkat inflasi di zona euro tetap tinggi. Menurut laporan terbaru, inflasi di negara-negara UE mencapai angka impresif 9,1% pada bulan Agustus. Sebelumnya, angkanya mencapai 8,9%. Situasi saat ini mengganggu posisi euro yang sulit untuk tetap terangkat.

Menurut analis, pelemahan euro terhadap dolar disebabkan oleh pengetatan aktif kebijakan moneter Fed. Pada waktu yang sama, paritas antara mata uang saat ini mungkin hilang ketika kesepakatan dicapai di UE terkait pengetatan kebijakan moneter atau ketika inflasi di Amerika Serikat kembali ke target 2%. Namun, kedua situasi tersebut tidak mungkin terjadi, menurut para ahli. Menurut mereka, rasio 1:1 antara dolar dan euro akan tetap bertahan hingga negara-negara UE memulai pengetatan kebijakan moneter mengikuti jejak Amerika Serikat. Namun, ada banyak kelemahan di sini, karena ECB perlu mencapai kesepakatan antara semua negara di blok euro.

Banyak ahli percaya bahwa pada akhir 2022 keseimbangan kekuatan dalam EUR/USD akan berubah, karenanya topik paritas akan berganti. Para ahli memungkinkan perubahan dalam tindakan ECB sehubungan dengan kebijakan moneter. Hal yang sama mungkin dilakukan Fed, yang mengkhawatirkan permasalahan pasar buruh dan inflasi yang melambung. Menurut para analis, pasangan ini akan condong pada rasio biasa 1,0500-1,1000. "Jika situasinya berbalik, ekonomi UE akan menerima bonus besar untuk pertumbuhan ekspor dan ekonomi karena AS dan China," para ahli menekankan.

Pelaku pasar menyoroti pertanyaan: akankah Fed mengambil pendekatan yang tegas pada kebijakan moneter? Akankah ECB mengikuti jejaknya? Banyak trader dan investor skeptis mengenai prospek dolar dan euro selanjutnya. Pada waktu yang sama, analis mengharapkan penurunan dalam suku bunga acuan pada paruh kedua 2023. Implementasi skenario tersebut akan melemahkan greenback dan membatasi potensi penguatannya.

Dalam situasi saat ini, sebagian pakar percaya bahwa pasar mengharapkan Fed melunak dalam proses pembentukan kebijakan moneter. Dalam masalah ini, banyak yang bergantung pada level pengangguran di negara itu. Penguatan pasar buruh yang berlebihan di AS mendorong bank sentral untuk mengetatkan kebijakan moneter secepat mungkin.

Para pejabat Fed meningkatkan laju pengetatan ini, dengan menekankan bahwa mereka siap untuk mengorbankan ekonomi untuk sementara demi mengekang inflasi. Namun, beberapa bulan lalu mereka mengatakan akan mencoba untuk menghindari resesi. Namun, terlepas dari pergolakan ekonomi, mata uang AS tetap kuat dan tetap kompetitif dalam pasar global.

EURUSD
Euro vs US Dollar
Ringkasan
Netral
Urgensi
1 hari
Analitik
l Kolesnikova
Mulai berdagang
  • Grand Choice
    Contest by
    InstaForex
    InstaForex always strives to help you
    fulfill your biggest dreams.
    GABUNG KONTES
  • Chancy Deposit
    Isi akun Anda sebesar $3000 dan dapatkan $8000 lebih banyak!
    Pada Maret kami mengundi $8000 dalam promo Chancy Deposit!
    Dapatkan kesempatan untuk menang dengan melakukan deposit sebesar $3000 pada akun trading Anda. Setelah memenuhi persyaratan ini, Anda telah menjadi partisipan promo.
    GABUNG KONTES
  • Trade Wise, Win Device
    Top up akun anda dengan dana minimal $500, daftar kontes, dan dapatkan peluang untuk memenangkan perangkat seluler.
    GABUNG KONTES
  • 100% Bonus
    Kesempatan langka untuk mendapatkan bonus 100% pada deposit anda
    DAPATKAN BONUS
  • 55% Bonus
    Ajukan bonus 55% pada setiap deposit anda
    DAPATKAN BONUS
  • 30% Bonus
    Raih bonus 30% setiap kali anda top up
    DAPATKAN BONUS

Recommended Stories

Saham AS jatuh, tapi kurang dari yang diharapkan

Indeks saham utama AS turun sesuai dengan hasil trading pada hari Senin yang cukup diharapkan di tengah situasi di sektor perbankan. Meski demikian, tidak ada penurunan yang signifikan: S&P

10:45 2023-03-15 UTC+2

Inflasi memutuskan. Lima skenario untuk dolar tergantung pada IHK AS

Kemarin, dolar mengalami aksi jual keras di semua lini karena pasar dilanda gelombang spekulasi atas kebijakan Fed yang kurang hawkish. Laporan inflasi AS hari ini akan menjelaskan rencana masa depan

Аlena Ivannitskaya 04:47 2023-03-15 UTC+2

Krisis di pasar minyak mendapatkan momentum

Biaya bahan baku minyak pagi ini turun dengan cepat. Kejatuhan sudah menjadi sangat nyata, tetapi hal yang paling berbahaya adalah belum ada yang menghentikannya. Katalis keberuntungan saat ini terus menjadi

Maria Shablon 04:02 2023-03-15 UTC+2

Pasar saham AS ditutup lebih tinggi, Dow Jones naik 1,06%

Pada penutupan New York Stock Exchange, Dow Jones naik 1,06%, S&P 500 naik 1,68% dan NASDAQ Composite naik 2,14%. Selain itu, kuotasi juga naik pada faktor koreksi di sektor perbankan

Thomas Frank 03:33 2023-03-15 UTC+2

Kembali bekerja: pekan terbaru dimulai untuk minyak dengan positif

Senin pagi cukup sukses bagi pasar minyak. Harga minyak mentah naik, sebagian besar disebabkan oleh dolar AS. Dolar mengalami kemunduran di tengah berita terbaru dan hal lainnya. Harga minyak mengalami

Maria Shablon 03:19 2023-03-14 UTC+2

Keruntuhan SVB: dolar kebingunganu

Selama akhir pekan, pasar dikejutkan oleh berita tentang kebangkrutan bank SVB Amerika. Guncangan terkuat di sektor perbankan AS sejak 2008 merupakan konsekuensi logis dari kebijakan agresif yang diterapkan di negara

Аlena Ivannitskaya 02:21 2023-03-14 UTC+2

Pasar saham AS ditutup lebih rendah, Dow Jones turun 1,07%

Pada penutupan New York Stock Exchange, Dow Jones turun 1,07% untuk mencapai level terendah 3-bulan, S&P 500 turun 1,45% dan NASDAQ Composite turun 1,76%. Pengangguran di AS meningkat menjadi 3,6%

Thomas Frank 03:27 2023-03-13 UTC+2

Impor barang ke AS terus meningkat

Defisit perdagangan AS meningkat menjadi yang terbesar dalam tiga bulan pada awal tahun, berkat kenaikan yang kuat dalam impor barang dagangan Pembukaan kembali Tiongkok dan pengabaian tindakan karantina di seluruh

Egor Danilov 02:12 2023-03-10 UTC+2

Fed vs dolar: konfrontasi berlanjut. Pertumbuhan USD tidak stabil

Mata uang AS memperoleh kepercayaan setelah pertemuan Federal Reserve, menyalip euro. Namun, analis memperkirakan tren ini akan memudar, meyakini bahwa pertumbuhan dolar berumur pendek, dan upaya Fed ke arah

Larisa Kolesnikova 02:12 2023-03-10 UTC+2

Di mana mencari perlindungan: keraguan di pasar minyak

Harga minyak mentah berada dalam ketidakpastian. Fluktuasi datang dengan latar belakang peristiwa penting yang akan datang yang dapat berdampak serius tidak hanya pada komoditas, tetapi juga pasar lainnya. Kita berbicara

Maria Shablon 04:11 2023-03-09 UTC+2
Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.